Diputarkan bumi
diputarkan juga matahari
dihembuskan angin
dialirkan sungai-sungai
seolah tiada boleh ada diam
seolah pada diam ada kehancuran
Akan selalu kuingatkan diri:
langkah kecil ini
disambut dengan berlari
_______________________
Puisi Lainnya :
Puisi Sahabat, Puisi Cinta, Puisi Renungan, Puisi Ceria, Puisi Kenangan, Puisi Alam, Puisi Cinta Tanah Air, Puisi Religi, Kisah Inspirasi, Cerita Hikmah, Tutorial Puisi, Kata Mutiara, Galeri Foto, info menulis
Sabtu, 09 April 2011
Kamis, 07 April 2011
Di Dulu Yang Keempat
Kulekas ambil kamera
abadikan setiap sudut kota
perubahan sungguh terlalu cepat
berganti bersilihan
di apartemen yg sekarang
dulu pertama sebelum ini adalah toko
dulu kedua adalah warung kecil
dulu ketiga adalah rumah tinggal
dulu keempat adalah lahan hijau
kau pijaki rerumputan di sana
menungguku, putih di antara yang hijau
dan perjalanan menjadi terasa singkat
begitu lambat kita dalam memahami...
keajaiban detak-detak jantung
di dulu yang keempat.....
_______________________
Puisi Lainnya :
abadikan setiap sudut kota
perubahan sungguh terlalu cepat
berganti bersilihan
di apartemen yg sekarang
dulu pertama sebelum ini adalah toko
dulu kedua adalah warung kecil
dulu ketiga adalah rumah tinggal
dulu keempat adalah lahan hijau
kau pijaki rerumputan di sana
menungguku, putih di antara yang hijau
dan perjalanan menjadi terasa singkat
begitu lambat kita dalam memahami...
keajaiban detak-detak jantung
di dulu yang keempat.....
_______________________
Puisi Lainnya :
Label:
puisi kenangan
Diposting oleh
hamparan
Rabu, 06 April 2011
Bulan Sabit
Keluarlah sebentar
atau bukalah jendela sedikit
bulan malam ini menyerupai sabit
bentuknya sebagai penanda
bantu kita menghitung waktu
dan dilengkungannya...
aku bayangkan kita bermain
berluncuran habiskan waktu :)
jangan kecewa sinarnya yg temaram
masih dapat kulihat ...
binar matamu dalam senyum :)
_______________________
Puisi Lainnya :
atau bukalah jendela sedikit
bulan malam ini menyerupai sabit
bentuknya sebagai penanda
bantu kita menghitung waktu
dan dilengkungannya...
aku bayangkan kita bermain
berluncuran habiskan waktu :)
jangan kecewa sinarnya yg temaram
masih dapat kulihat ...
binar matamu dalam senyum :)
_______________________
Puisi Lainnya :
Label:
puisi alam,
puisi bulan,
puisi ceria
Diposting oleh
hamparan
Minggu, 03 April 2011
Untuk Mengalir
Untuk mengalir
kutinggalkan kampung halaman
mencari arti dan makna
mencari ilmu dan penghidupan
tiba dalam keasingan
saat sendiri aku katakan :
ini jalanku ini tamasyaku
dan kuhirup udara sedalam jiwa
bisa jadi ini udara dari kampungku
untuk mengalir
doakan aku tiba
_______________________
Puisi Lainnya :
kutinggalkan kampung halaman
mencari arti dan makna
mencari ilmu dan penghidupan
tiba dalam keasingan
saat sendiri aku katakan :
ini jalanku ini tamasyaku
dan kuhirup udara sedalam jiwa
bisa jadi ini udara dari kampungku
untuk mengalir
doakan aku tiba
_______________________
Puisi Lainnya :
Label:
puisi kerinduan,
puisi rasa hati
Diposting oleh
hamparan
Langganan:
Postingan (Atom)